Penyakit ebola
merupakan penyakit paling mematikan didunia. Penyakit ini tersebar di daratan
afrika. Orang yang terjangkit penyakit ebola, dapat dipastikan tidak memiliki
harapan hidup lagi. Apakah penyakit ebola dapat sampai ke Indonesia ? Lalu, apa
yang harus dilakukan untuk mencegah tertular penyakit ebola ? Berikut ini akan
dibahas mengenai penyakit ebola, penularannya dan cara mencegahnya.
Penyakit ebola atau
biasa disebut demam berdarah ebola merupakan penyakit yang menyerang manusia
yang disebabkan oleh virus ebola. Ebola adalah virus yang jarang, namun
mematikan yang menyebabkan pendarahan, baik didalam maupun diluar tubuh. Virus
ebola menyebar kedalam tubuh orang yang terinfeksi, dan virus merusak system
kekebalan tubuh dan organ orang tersebut. Hal ini menyebabkan menurunnya kadar
darah merah dan sel pmbekuan darah yang mengakibatkan terjadinya pendarahan
hebat.
Tanda - tanda dan gejala seseorang terjangkit ebola, biasanya terjadi antara 5 - 10 hari setelah orang tersebut terinveksi virus ebola. Tanda - tanda dan gejala awal meliputi :
- Demam
- Sakit kepala parah
- Menggigil
- Lemah
Seiring berjalannya waktu, gejala ebola semakin parah, meliputi :
- Mual dan muntah
- Diare
- Mata merah
- Ruam yang timbul
- Nyeri dada dan batuk
- Penurunan berat badan yang parah
- Pendarahan internal
Apabila anda telah
bepergian dari negara endemic ebola terutama dari negara-negara afrika, anda patut waspada karena dikhawatirkan anda membawa virus ebola dari afrika ke
Indonesia. Jika anda mengalami tanda - tanda atau gejala - gejala terjangkit
ebola, segera konsultasikan ke dokter, untuk mendapatkan penanganan lebih
lanjut.
Tips Mencegah Penularan Virus Ebola
- Gunakan cairan pembersih saat mencuci tangan. Mencuci tangan merupakan cara yang paling sederhana untuk mencegah virus masuk kedalam tubuh anda. Agar proses pembersihan lebih maksimal, gunakan cairan pembersih tangan khusus.
- Tutup luka. Luka yang terbuka dapat dengan mudah terpapar virus dari luar termasuk virus ebola. Oleh karena itu, jika anda mengalami luka, segera tutup luka itu dengan perban.
- Jangan mengkonsumsi daging dengan kualitas buruk. Sehingga jika anda tidak yakin dengan kualitas daging yang anda konsumsi, sebaiknya anda jangan mengkonsumsi daging tersebut.
- Jangan mengkonsumsi daging babi. Peternakan babi diwilayah afrika menjadi salah satu sumber terbesar tumbuhnya virus ebola. Oleh sebab itu, hindarilah mengkonsumsi daging babi, terutama jika anda berkunjung ke wilayah afrika.
- Kenakan sarung tangan. Selain mengenakan masker, anda juga dapat mengenakan sarung tangan untuk mencegah masuknya virus ebola kedalam tubuh.
- Hindari perjalanan ke Negara yang terjangkit virus ebola. Jika anda baru saja berkunjung ke Negara endemic ebola, lebih baik anda menjalani masa karantina terlebih dahulu.
- Mencegah lebih baik daripada mengobati. Penyakit ebola merupakan penyakit yang sangat mematikan dan belum ada obatnya, lebih baik mencegahnya agar tidak tertular.
Semoga informasi ini
dapat bermanfaat untuk kesehatan keluarga anda. Kini, tak perlu repot lagi
antri untuk berobat. Segera Download Aplikasi Rusabook sekarang juga.
Jangan
lupa follow akun sosial media kami di: